Anda memiliki anggaran sekitar Rp 300 juta dan ingin ada sedan mid-size
nongkrong di garasi? Bila ya, mobil sedan terbaru dari General Motors
(GM) Chevrolet Cruze pantas jadi kandidat.
"Cruze yang matik Rp
339 juta, sementara manual Rp 309 juta," kata Direktur Marketing dan
Public Relation PT General Motors AutoWorld Indonesia (GMAI) Debora Amelia Santoso, di sela-sela test drive Chevy Cruze, di Jakarta, Senin (8/3/2010).
Dengan
harga di posisi itu rasanya Chevy Cruze merupakan yang termurah untuk
sedan bermesin 1800cc. Terutama versi matic yang sudah mengadopsi 6
percepatan tiptronic.
Tandingannya Toyota Corolla Altis, untuk
transmisi matik 1.800 cc harganya di kisaran Rp 346 juta, sedangkan
Honda Civic dibanderol Rp 350 juta.
Ada lima pilihan warna untuk versi transmisi automatik dan manual. Yakni merah, hitam, beige, silver dan abu-abu.
Menurut
Debora saat ini ada 10 unit Chevy Cruze yang sudah tiba di Indonesia
dari pabriknya di Korea. Rencananya 10 unit itu akan dipajang pada saat
launching resmi kepada publik pada 19 Maret mendatang.
Anda sudah tidak sabar ingin menimang Chevy Cruze? Jangan buru-buru hubungi diler GM terdekat.
"Kita
baru buka inden setelah launching, saat ini belum. Mungkin konsumen
baru akan mendapat mobilnya paling lama 2 bulan ke depan," tambah
Deborah.
Senin, 25 Agustus 2014
Rabu, 20 Agustus 2014
Chevrolet Cruze Pakai Kaca Anti Peluru
PT GM Autoworld Indonesia (GMAI) yang menjadi agen tunggal pemegang
merek (ATPM) mobil Chevrolet di Indonesia akan menambah fitur keamanan
dan kenyamanan istimewa bagi pembeli the all new Chevrolet Cruze yang
secara resmi baru akan diluncurkan 15 Maret 2010 mendatang.
Tidak main-main, untuk mobil teranyarnya ini, Chevrolet akan melengkapi Cruze dengan kaca film Perfections security Bullet Resistance yang mampu membiaskan arah peluru dan mampu mengeliminasi bentuk vandalisme di jalan.
Harapannya, penambahan fitur dan pengaplikasian kaca film Perfections security Bullet Resistance ini dapat menambah nilai keamanan dan kenyamanan penumpang Chevrolet Cruze,” ujar Direktur Marketing dan Public Relation PT General Motors AutoWorld Indonesia (GMAI) Debora Amelia Santoso.
Perfections security film Bullet Resistance seindiri memiliki ketebalan 8 mili dan akan diaplikasikan bersama kaca film solar control dari Perfections yang mempunyai keunggulan menolak panas menembus ruang kabin Chevrolet Cruze hingga 99.0% IR Rejection dan 99.9% UV Control.
Pengaplikasian security film Bullet Resistance beserta solar controlnya itu tentu akan menambah kenyamanan dan keamanan para penumpang Cruze nantinya, namun tidak akan menurunkan visibilitas Chevrolet Cruze. Sehingga pengemudi akan tetap nyaman dan aman mengendara, khususnya di malam hari.
Kelebihan lain, kaca film Perfections jenis solar control dan security film Bullet Resistance yang melekat di Chevrolet Cruze akan membantu suhu di dalam kabin Chevrolet Cruze lebih dingin di siang hari, serta mengoptimalkan efisiensi operasional pendingin (AC), sekaligus berfungsi melindungi kualitas material interior Cruze agar tetap terjaga dengan baik dan mendongkrak penampilan eksterior Cruze menjadi makin elegan dan mewah.
Tidak main-main, untuk mobil teranyarnya ini, Chevrolet akan melengkapi Cruze dengan kaca film Perfections security Bullet Resistance yang mampu membiaskan arah peluru dan mampu mengeliminasi bentuk vandalisme di jalan.
Harapannya, penambahan fitur dan pengaplikasian kaca film Perfections security Bullet Resistance ini dapat menambah nilai keamanan dan kenyamanan penumpang Chevrolet Cruze,” ujar Direktur Marketing dan Public Relation PT General Motors AutoWorld Indonesia (GMAI) Debora Amelia Santoso.
Perfections security film Bullet Resistance seindiri memiliki ketebalan 8 mili dan akan diaplikasikan bersama kaca film solar control dari Perfections yang mempunyai keunggulan menolak panas menembus ruang kabin Chevrolet Cruze hingga 99.0% IR Rejection dan 99.9% UV Control.
Pengaplikasian security film Bullet Resistance beserta solar controlnya itu tentu akan menambah kenyamanan dan keamanan para penumpang Cruze nantinya, namun tidak akan menurunkan visibilitas Chevrolet Cruze. Sehingga pengemudi akan tetap nyaman dan aman mengendara, khususnya di malam hari.
Kelebihan lain, kaca film Perfections jenis solar control dan security film Bullet Resistance yang melekat di Chevrolet Cruze akan membantu suhu di dalam kabin Chevrolet Cruze lebih dingin di siang hari, serta mengoptimalkan efisiensi operasional pendingin (AC), sekaligus berfungsi melindungi kualitas material interior Cruze agar tetap terjaga dengan baik dan mendongkrak penampilan eksterior Cruze menjadi makin elegan dan mewah.
Jumat, 15 Agustus 2014
Hybrid LIPI Lebih Murah dari Prius
Siapa bilang anak bangsa tidak kreatif? Lewat Lembaga Ilmu Pengetahuan
Indonesia (LIPI) anak bangsa mencoba terobosan baru dengan membangun
kendaraan hybrid yang diklaim sangat hemat bahan bakar.
Kendaraan bermesin ganda yakni bensin dan listrik itu disebut LIPI sebagai "The 1st Hybrid Elecric Vehicle" berkonsep hatchback.
Mesin bensin bekerja hanya untuk mengisi mesin listrik, sedangkan mesin listrik berfungsi untuk menggerakan as roda belakang.
Hybrid LIPI sudah diuji berjalan hingga 2.000 km dengan berkeliling di seputar Bandung, Jawa Barat. Selama ini Hybrid LIPI sudah tampil 2 kali di mata publik.
Pertama di Bandung satu bulan lalu dan kedua di ditampilkan pada acara Eco-Products International Fair dari 4 sampai 7 Maret 2010 lalu.
"Kita sudah uji coba jalan di seputaran Bandung. Jarak tempuh sudah 2.000 kimometer. Alhasil mobil tidak apa-apa," kata Kepala Bidang Peralatan Transportasi Tenaga Listrik dan Mekatronik LIPI Abdul Hapid kepada detikOto, Senin (8/3/2010).
Hatchback itu dilengkapi dengan generator dengan kapasitas mesin 160 cc. Kinerja mesin listrik adalah memanfaatkan sistem pengeremen atau Regeratif Breaking.
Kendaraan bermesin ganda yakni bensin dan listrik itu disebut LIPI sebagai "The 1st Hybrid Elecric Vehicle" berkonsep hatchback.
Mesin bensin bekerja hanya untuk mengisi mesin listrik, sedangkan mesin listrik berfungsi untuk menggerakan as roda belakang.
Hybrid LIPI sudah diuji berjalan hingga 2.000 km dengan berkeliling di seputar Bandung, Jawa Barat. Selama ini Hybrid LIPI sudah tampil 2 kali di mata publik.
Pertama di Bandung satu bulan lalu dan kedua di ditampilkan pada acara Eco-Products International Fair dari 4 sampai 7 Maret 2010 lalu.
"Kita sudah uji coba jalan di seputaran Bandung. Jarak tempuh sudah 2.000 kimometer. Alhasil mobil tidak apa-apa," kata Kepala Bidang Peralatan Transportasi Tenaga Listrik dan Mekatronik LIPI Abdul Hapid kepada detikOto, Senin (8/3/2010).
Hatchback itu dilengkapi dengan generator dengan kapasitas mesin 160 cc. Kinerja mesin listrik adalah memanfaatkan sistem pengeremen atau Regeratif Breaking.
Minggu, 10 Agustus 2014
Suzuki Splash, Perpaduan Eropa dan Bollywood
Peluncuran Suzuki Splash memang masih 2 minggu lagi, ada baiknya kita intip dahulu bagaimana kehandalan si Mini MPV Suzuki ini.
Namun sebelum bercerita tentang performa dan pernak-pernik di dalam kabinnya, ada baiknya bila kita nikmati dulu desain ala Eropa yang ada di eksterior Splash yang didatangkan langsung dari negeri Bollywood India.
Splash merupakan mobil berkategori mini wagon alias mini MPV yang awalnya didesain untuk masyarakat daratan benua biru, Eropa.
"Dan untuk membuat mobil ini, para perancangnya harus tinggal di Eropa selama 1 tahun lamanya untuk mengetahui keinginan dan ketertarikan masyarakat Eropa pada sebuah mobil," ujar Deputi General Manager Marketing R-IV Brand I PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Johannes Saragih akhir pekan lalu.
Nah karena tadinya dibuat untuk masyarakat Eropa, maka tidak salah bila tampilan eksterior Splash ini merupakan sebuah kelebihan.
Splash tampak sangat stylish dengan garis disain yang meskipun tegas namun juga mampu memberikan nuansa stylist ketika memandangnya.
Apalagi walaupun bertubuh mini, bila disejajarkan dengan mobil-mobil yang bertubuh lebih besar, tinggi Splash ternyata masihlah bisa mengimbangi.
Namun sebelum bercerita tentang performa dan pernak-pernik di dalam kabinnya, ada baiknya bila kita nikmati dulu desain ala Eropa yang ada di eksterior Splash yang didatangkan langsung dari negeri Bollywood India.
Splash merupakan mobil berkategori mini wagon alias mini MPV yang awalnya didesain untuk masyarakat daratan benua biru, Eropa.
"Dan untuk membuat mobil ini, para perancangnya harus tinggal di Eropa selama 1 tahun lamanya untuk mengetahui keinginan dan ketertarikan masyarakat Eropa pada sebuah mobil," ujar Deputi General Manager Marketing R-IV Brand I PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Johannes Saragih akhir pekan lalu.
Nah karena tadinya dibuat untuk masyarakat Eropa, maka tidak salah bila tampilan eksterior Splash ini merupakan sebuah kelebihan.
Splash tampak sangat stylish dengan garis disain yang meskipun tegas namun juga mampu memberikan nuansa stylist ketika memandangnya.
Apalagi walaupun bertubuh mini, bila disejajarkan dengan mobil-mobil yang bertubuh lebih besar, tinggi Splash ternyata masihlah bisa mengimbangi.
Selasa, 05 Agustus 2014
Michael Jordan Kenalkan Moge
Nama Michael Jordan ternyata tidak hanya dikenal di lapangan basket
saja. Di dunia balap pun, nama pebasket ini ternyata terukir.
Michael Jordan melalui Michael Jordan Motorsports (MJM) baru-baru ini mengumumkan bahwa bertepatan dengan 25 tahun waralaba Air Jordan, MJM akan memperkenalkan motor besar mereka yakni Silver Edition livery.
Motor berkelir silver ini nantinya akan berlaga di ajang National Guard AMA Pro National Guard American Superbike Championship.
Dan tidak hanya motornya saja yang akan dilabur warna silver, seragam hingga sepatu pembalapnya pun akan pula diwarnai dengan warna silver. Warna yang identik dengan produk Air Jordan.
Khusus untuk sepatu, Air Jordan tidak hanya akan memberikannya untuk para pembalapnya saja. Sebab Air Jordan pun juga akan menjual sepatu seperti Air Jordan Retro 6 Premium dan Jordan 6 Rings Premier untuk umum.
Uniknya di sepatu balap tersebut terukir sebuah tulisan yang cukup unik yakni Saya telah gagal, gagal dan terus gagal. Dan itulah sebabnya saya bisa berhasil.
Michael Jordan melalui Michael Jordan Motorsports (MJM) baru-baru ini mengumumkan bahwa bertepatan dengan 25 tahun waralaba Air Jordan, MJM akan memperkenalkan motor besar mereka yakni Silver Edition livery.
Motor berkelir silver ini nantinya akan berlaga di ajang National Guard AMA Pro National Guard American Superbike Championship.
Dan tidak hanya motornya saja yang akan dilabur warna silver, seragam hingga sepatu pembalapnya pun akan pula diwarnai dengan warna silver. Warna yang identik dengan produk Air Jordan.
Khusus untuk sepatu, Air Jordan tidak hanya akan memberikannya untuk para pembalapnya saja. Sebab Air Jordan pun juga akan menjual sepatu seperti Air Jordan Retro 6 Premium dan Jordan 6 Rings Premier untuk umum.
Uniknya di sepatu balap tersebut terukir sebuah tulisan yang cukup unik yakni Saya telah gagal, gagal dan terus gagal. Dan itulah sebabnya saya bisa berhasil.
Jumat, 25 Juli 2014
Polisi Duga Toyota RAV4 Bermasalah
Kecelakaan maut yang melibatkan mobil Toyota RAV4 di kawasan Menteng
yang merenggut nyawa 3 remaja pada 2 minggu masih terus diselidiki.
Karena selain diduga terjadi akibat kalalaian pengemudi (human error) dan struktur jalannya, faktor kendaraan pun juga jadi pertimbangan.
Polda Metro Jaya saat ini akan menyelidiki apakah ada kesalahan produksi mobil tersebut yang menyebabkan terjadinya kecelakaan maut itu.
"Polisi saat ini masih menyelidiki kemungkinan kesalahan pada produksi Toyota RAV4 tersebut," ungkap Kepala Seksi Kecelakaan Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kompol Herman Ruswandi kepada detikOto, Senin (8/3/2010).
Sebab menurut tes yang sudah dilakukan kepolisian, pengemudi mobil maut tersebut ternyata negatif mengkonsumsi alkohol. Malah Herman mengakui kemungkinan kesalahan ada di mobilnya, khususnya pada pedal gas.
Hal ini tentu mengingatkan kita pada kejadian penarikan besar-besaran mobil Toyota yang terjadi di Amerika karena pedal gas yang nyangkut di karpet mobil sehingga kecepatan mobil tidak bisa dikendalikan.
Karena itulah kepolisian menurut Herman akan segera memanggil para ahli baik itu ahli jalan, ahli kendaraan dari Astra, pihak importir dan industri mobil Toyota RAV4.
Karena selain diduga terjadi akibat kalalaian pengemudi (human error) dan struktur jalannya, faktor kendaraan pun juga jadi pertimbangan.
Polda Metro Jaya saat ini akan menyelidiki apakah ada kesalahan produksi mobil tersebut yang menyebabkan terjadinya kecelakaan maut itu.
"Polisi saat ini masih menyelidiki kemungkinan kesalahan pada produksi Toyota RAV4 tersebut," ungkap Kepala Seksi Kecelakaan Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kompol Herman Ruswandi kepada detikOto, Senin (8/3/2010).
Sebab menurut tes yang sudah dilakukan kepolisian, pengemudi mobil maut tersebut ternyata negatif mengkonsumsi alkohol. Malah Herman mengakui kemungkinan kesalahan ada di mobilnya, khususnya pada pedal gas.
Hal ini tentu mengingatkan kita pada kejadian penarikan besar-besaran mobil Toyota yang terjadi di Amerika karena pedal gas yang nyangkut di karpet mobil sehingga kecepatan mobil tidak bisa dikendalikan.
Karena itulah kepolisian menurut Herman akan segera memanggil para ahli baik itu ahli jalan, ahli kendaraan dari Astra, pihak importir dan industri mobil Toyota RAV4.
Minggu, 20 Juli 2014
Mahasiswa ATW Solo Ciptakan Mobil Tenaga Surya Rp 10 Juta
Sebagai salah satu terobosan penghematan BBM, karya cipta enam mahasiswa
Akademi Teknik Warga (ATW) Surakarta ini layak dibicarakan. Mereka
membuat mobil mini yang digerakkan dengan sel tenaga panas matahari.
Harga seluruh komponen hanya berkisar Rp 10 juta.
Mobil mini dengan panjang 180 cm, lebar 120 cm dan tinggi 150 cm tersebut lebih menyerupai mobil golf.
Namun yang membedakan adalah atapnya berupa dua lempeng solar sel yang digunakan untuk penyerap panas matahari sebagai pengisi energi empat buah accu kering yang dipasang di depan jok tunggal.
Mobil tersebut dirakit dua tahun lalu sebagai tugas akhir enam mahasiswa jurusan elektro ATW Surakarta.
Hasil kreasi mahasiswa itulah salah satu dari karya mahasiswa yang dipamerkan ATW dalam Education Expo di Solo Square, 4 hingga 8 Maret 2010.
Salah seorang dosen ATW yang ikut menjaga stand, Agung Prasetyo, memaparkan bahwa prinsip dan cara kerja mobil tersebut menyerupai cara kerja sepeda listrik.
Mereka memodifikasi sepeda motor listrik menjadi mobil, agar dua keping solar sel penangkap sinar matahari dapat terpasang di bagian atas.
Mobil mini dengan panjang 180 cm, lebar 120 cm dan tinggi 150 cm tersebut lebih menyerupai mobil golf.
Namun yang membedakan adalah atapnya berupa dua lempeng solar sel yang digunakan untuk penyerap panas matahari sebagai pengisi energi empat buah accu kering yang dipasang di depan jok tunggal.
Mobil tersebut dirakit dua tahun lalu sebagai tugas akhir enam mahasiswa jurusan elektro ATW Surakarta.
Hasil kreasi mahasiswa itulah salah satu dari karya mahasiswa yang dipamerkan ATW dalam Education Expo di Solo Square, 4 hingga 8 Maret 2010.
Salah seorang dosen ATW yang ikut menjaga stand, Agung Prasetyo, memaparkan bahwa prinsip dan cara kerja mobil tersebut menyerupai cara kerja sepeda listrik.
Mereka memodifikasi sepeda motor listrik menjadi mobil, agar dua keping solar sel penangkap sinar matahari dapat terpasang di bagian atas.
Langganan:
Postingan (Atom)