Rabu, 25 Juni 2014

Suzuki Splash, Perpaduan Eropa dan Bollywood

Peluncuran Suzuki Splash memang masih 2 minggu lagi, ada baiknya kita intip dahulu bagaimana kehandalan si Mini MPV Suzuki ini.

Namun sebelum bercerita tentang performa dan pernak-pernik di dalam kabinnya, ada baiknya bila kita nikmati dulu desain ala Eropa yang ada di eksterior Splash yang didatangkan langsung dari negeri Bollywood India.

Splash merupakan mobil berkategori mini wagon alias mini MPV yang awalnya didesain untuk masyarakat daratan benua biru, Eropa.

"Dan untuk membuat mobil ini, para perancangnya harus tinggal di Eropa selama 1 tahun lamanya untuk mengetahui keinginan dan ketertarikan masyarakat Eropa pada sebuah mobil," ujar Deputi General Manager Marketing R-IV Brand I PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Johannes Saragih akhir pekan lalu.

Nah karena tadinya dibuat untuk masyarakat Eropa, maka tidak salah bila tampilan eksterior Splash ini merupakan sebuah kelebihan.

Splash tampak sangat stylish dengan garis disain yang meskipun tegas namun juga mampu memberikan nuansa stylist ketika memandangnya.

Apalagi walaupun bertubuh mini, bila disejajarkan dengan mobil-mobil yang bertubuh lebih besar, tinggi Splash ternyata masihlah bisa mengimbangi.

Jumat, 20 Juni 2014

Facebookers Dukung Kiprah Mobnas Seperti Tata di India

Dukungan terhadap perkembangan mobil nasional muncul dari dunia maya. Tercatat ada grup soal mobnas yang dibuat di situs jejaring sosial Facebook untuk menggalang dukungan untuk mobnas agar bisa maju setidaknya seperti Tata di India.

Dalam penelusuran detikOto, Senin (8/3/2010), grup pendukung mobnas di Facebook ini Gerakan Facebookers dukung MOBNAS bersama Asia Nusa".

Asia Nusa merupakan asosiasi pembuat mobnas di tanah air. Asia Nusa beberapa waktu lalu dibentuk di Kementerian Perindustrian. Beberapa produsen yang masuk Asia Nusa antara lain Tawon, Wakaba, FIN (Komodo), Arina, GEA, Boneo dan ITM.

Hingga pukul 18.00 WIB, anggota grup ini makin membengkak hingga 1.068 orang.

"mudah2an dgn adanya mobnas,animo masyarakat akan lebih mencintai produk anak bangsa.seperti TATA dan MARUTI di india,
" tulis Bin Ali salah satu pendukung.

"Bikin pesawat aja bisa, apalagi cuma bikin mobil, kemauan pemerintah adalah kuncinya. maju terus industri mobil Indonesia !!
" timpal Djati Dharmawan.

Minggu, 15 Juni 2014

Keluarga Terbaru Hyundai i

Hyundai menjadikan gelaran Geneva Motor Show sebagai tempat debut pertama mobil konsep mereka yang juga berasal dari keluarga 'i', yakni Hyundai i-Flow.

Dipamerkan tidak hanya mengandalkan desainnya yang disebut 'fluidic', dimana garis-garisnya mengalir indah, tidak hanya menjadikan i-flow terlihat
futuristik, tapi juga membuat mobil konsep ini sangat aerodinamis.

Dengan panjang 4,78 meter, lebar 1,85 meter, dan tinggi 1,4 meter, jelas kalau i-Flow bukan mobil kecil sama sekali. Sebenarnya, itu merujuk ke sebuah D-segmen baru dari mobil keluarga Hyundai yang berencana untuk diluncurkan pada tahun 2011.

Seperti dilansir Worldcarfans, padanan mesin i-Flow pun menjadi daya tarik tersendiri dari Hyundai yang sepertinya hendak memamerkan teknologi terkininya, yaitu mengawinkan diesel dengan listrik.

Mesin dieselnya berkapasitas 1.7 liter dengan dua tahap turbocharging, yang disambungkan pada baterai Lithium-ion Polymer yang dipadankan dengan 6-speed
gearbox berkopling ganda. Emisi C02 yang dihasilkan hanya 85 gram per km.

Hyundai hybrid diesel pertama juga merupakan faktor kunci dalam memberikan semacam kinerja sadar lingkungan, seperti aplikasi generasi berikutnya yang
dikembangkan dalam kerjasama dengan perusahaan kimia BASF.

I-Flow juga merupakan ajang ujian bagi ide-ide pemanenan energi baru, mulai dari atap panel surya fleksibel sampai termo-generator listrik yang menggunakan panas buangan untuk memproduksi tenaga.

Selasa, 10 Juni 2014

Sbarro Autobau, Mobil Konsep Aneh

Mobil terbaru memadati pameran mobil Geneva Motor Show. Salah satunya oleh mobil-mobil konsep berpenampilan keren dan berteknologi canggih.

Namun siapa sangka, satu dari puluhan bahkan ratusan mobil yang hadir ternyata terselip mobil konsep yang tak jelas modelnya, bahkan bisa dibilang norak. Dan
lebih dari itu, model mobil konsep tersebut bisa dilihat jika kebanyakan mengadopsi dari berbagai macam model mobil di dunia. Mmm seperti apa sih rupanya?

Namanya Sbarro Autobau seperti dilansir di autoblog, Minggu (6/3/2010) dari sudut depan mobil tersebut seperti mobil super cepat Ferrari atau juga Lamborghini.

Namun tetap saja tak jelas apa yang sebenarnya ditonjolkan oleh si desainer mobil itu. Pada bagian pilar A hingga C terdapat seperti lis. Entah apa fungsi lis tersebut meski pintu mobil mengadopsi hidrolik dengan terbuka semua.

Sedangkan dari depan mobil tersebut seperti Lamborghini Gallardo, mengdopsi 2 lubang yang berfungsi untuk udara. Namun bedanya 2 lubang Sbarro Autobau hampir berhimpitan.

Konon katanya mobil tersebut sering mondar-mandir pameran roda empat di Eropa. Sisi lainnya yang humanis jika mobil tersebut dibuat untuk pembalap asal Swiss
Fredy Lienhard.

Jika tampak belakang mobil tersebut seperti mobil balap era 70-an yang teraplikasi 4 knalpot. Sementara pada bagian buritan tidak terdapat bumper melainkan hanya seperti spoiler di bagian kiri-kanan Sbarro Autobau. Tetapi tetap saja tidak dimengerti fungsi alat itu.

Namun jangan anggap remeh, meski berpenampilan tidak jelas, Sbarro Autobau mengadopsi mesin V12 yang bisa mengeluarkan tenaga sebesar 500 Hp. Sayang tidak
dijelaskan ditel mesin mobil Sbarro Autobau.

Kamis, 05 Juni 2014

Interior Kijang Innova dari Serat Tumbuhan

PT Toyota Astra Motor (TAM) selaku pemegang merek Toyota di Indonesia bisa dibilang cukup konsisten terhadap kondisi lingkungan di Indonesia khususnya Jakarta.

Terlebih berbagai lokasi, Toyota berhasil membuat taman kota agar kondisi udara di Jakarta tetap terjaga.

Kepedulian itu semakin ditunjukkan Toyota. Salah satunya lewat pameran lingkungan hidup Eco Products International Fair 2010, sebuah pameran bertaraf Internasional terbesar di Asia yang digelar di Jakarta Convention Center tanggal 4-7 Maret 2010.

Pada pameran itu Toyota memperlihatkan Toyota Kijang Innova yang sudah menggunakan komponen ramah lingkungan, yang dibuat dari serat yang dihasilkan oleh tanaman kenaf.

Serat kenaf diambil dan selanjutnya digunakan bagian interior Toyota Kijang Innova salah satunya yaitu jok.

"Serat kenaf diambil kemudian digunakan untuk lapisan jok mobil," kata Marketing Communication Manager PT Toyota-Astra Motor Achmad Rizal kepada detikOto.

Menurut dia Toyota akan terus mengaplikasikan serat tersebut karena dinilai akan menjadi komponen ramah lingkungan.